Selasa, 22 November 2016

Menangani Perjalanan Bisnis

MELAKSANAKAN PENANGANAN PERJALANAN BISNIS
A.      PENGERTIAN JADWAL KERJA DAN KEUNTUNGAN
Jadwal kerja adalah daftar urutan kerja dan jangka waktu pekerjaannya yang disesuaikan dengan pembagian waktu. Dalam suatu kantor jadwal kerja dikaitkan dengan kegiatan pimpinan, sehingga ada istilah kegiatan pimpinan atau agenda kerja pimpinan.
Keuntungan jadwal kerja/kegiatan pimpinan yaitu :
1.      Pekerjaan penting tidak terlewatkan
2.      Menghemat pikiran
3.      Bekerja lebih tenang
4.      Memiliki data untuk mempertanggungjawabkan kerjanya
5.      Memiliki data/bahan untuk menyusun jadwal kerja atau kegiatan bersama pimpinan.
B.       CARA MENYUSUN JADWAL KERJA/KEGIATAN PIMPINAN
Untuk menyusun jadwal kerja atau kegiatan pimpinan perlu langkah-langkah sebagai berikut :
1.      Mencatat segala sesuatu yang perlu dikerjakan
2.      Mencatat pekerjaan yang berkaitan dengan urusan pimpinan
3.      Mencatat pekerjaan mendesak, jangka pendek, menengah dan jangka panjang
4.      Menetapkan prioritas berdasarkan pentingnya pekerjaan
5.      Menyelesaikan pekerjaan berdasarkan prioritas pentingnya pekerjaan.
C.      MEMBUAT JADWAL KERJA/KEGIATAN PIMPINAN/AGENDA KERJA PIMPINAN
Jadwal kerja/agenda kerja pimpinan dapat dibuat dengan kolom yang beraneka macam bentuknya tergantung selera perusahaan/kantor masing-masing.
Namun pada dasar intinya sama bahwa kolom tersebut terdiri dari :
Nomor, hari dan tanggal, waktu, uraian kegiatan dan keterangan. 
AGENDA KERJA/KEGIATAN PIMPINAN
PT MUTIARA KASIH
Jalan Mawar 421
SURAKARTA
PERIODE............................S/D...............................
           
NO
HARI/TANGGAL
WAKTU
URAIAN KEGIATAN
KETERANGAN
Surakarta, ........................
Direktur                                                                                              Sekretaris
.............................                                                             ............................
D.      SURAT TUGAS
Surat tugas adalah surat yang berisi penugasan seorang pejabat/pegawai untuk melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh kantor/perusahaan yang berkepentingan.
Bagian-bagian surat tugas terdiri dari kepala surat, isi surat dan kaki surat.
Cara menyusun surat tugas :
1.      Memilih bentuk surat sesuai dengan penetapan pedoman surat menyurat di kantor yang bersangkutan.
2.      Menulis kepala surat jika kertas yang dipakai tidak mempergunakan kop surat.
3.      Merancang alinea pendahuluan secara tepat.
4.      Merancang alinea isi/inti yang memuat identitas pemberi tugas, pengemban tugas, jenis tugas dll.
5.      Merancang alinea penutup.
6.      Menulis kaki surat.
7.      Mengetik konsep surat yang telah di paraf
8.      Penanda tanganan surat tugas.
E.       SURAT PERINTAH PERJALANAN BISNIS/DINAS (SPPB/SPPD)
SPPB/SPPD adalah surat yang memuat penugasan ke wilayah dalam jangka waktu yang telah ditentukan dan dengan biaya kantor/perusahaan/negara.
Bagian-bagian surat perintah perjalanan bisnis terdiri dari kepala surat, isi surat dan kaki surat. Adapun data yang harus dimuat dalam isi surat tersebut adalah :
1.      Pejabat yang memberi perintah
2.      Nama dan identitas yang mendapat perintah
3.      Tempat tujuan perjalanan dinas/bisnis
4.      Transportasi yang digunakan
5.      Jangka waktu perjalanan
6.      Maksud perjalanan
7.      Biaya perjalanan
8.      Keterangan
F.       JADWAL PERJALANAN BISNIS
Jadwal perjalanan bisnis/dinas adalah daftar perinian perjalanan yang akan dilalui dalam menjalankan tugasnya.
Daftar perjalanan dibuat rangkap 4 (empat) untuk diberikan kepada pimpinan, teman sejawat dan sekretaris. Tujuannya untuk mengetahui bahwa pimpinan sedang melakukan perjalanan bisnis atau dinas.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengatur perjalanan bisnis/dinas adalah :
1.      Tujuan perjalanan
2.      Kota tujuan
3.      Jenis perjalanan
4.      Jenis layanan/fasilitas yang digunakan
5.      Rencana janji temu dan keperluan
6.      Tanggal, waktu, hari keberangkatan dan kembali.
Cara membuat jadwal perjalanan bisnis berwujud kolom yang beraneka ragam bentuk/modelnya, namun pada dasarnya sama.
Kolom tersebut terdiri dari :
1.      Nomor urut
2.      Hari, tanggal, waktu
3.      Lapangan terbang/stasiun
4.      Nomor penerbangan/kereta api
5.      Tiba di kota tujuan/tempat tujuan
6.      Hotel/penginapan
7.      Kegiatan.
 
 
 
s  sumber :  http://hanbinonly19.blogspot.co.id/2015/03/materi-perjalanan-bisnis.html
 
 
s

Selasa, 15 November 2016

Ayam

AYAM



Hasil gambar untuk ayam


Ayam adalah unggas yang biasa di pelihara orang untuk dimanfaatkan keperluan hidup pemeliharannya. Ayam merupakan keturunan langsung dari ayam hutan yang dikenal sebagai ayam hutan merah atau ayam bangkiwa. Kawin silang antarras ayam telah menghasilkan ratusan galur unggul atau galur murni dengan berbagai macam-macam fungsi; yang paling umum adalah ayam potong (untuk dipotong) dan ayam petelur (untuk diambil telurnya). Ayam biasa dapat juga dikawin silang dengan kerabat dekatnya, ayam hutan hijau, yang menghasilkan hibrida mandul yang janntannya dikenal sebagai ayam bekisar.

Macam- macam Ayam

Karena ayam termasuk unggas peliharaan populer dan murah, muncul berbagai istilah teknis akibat kegiatan penangkaran dan peternakan ayam. 

Berdasarkan fungsi
  • Ayam Pedaging atau ayam potong (broiler), untuk dimanfaatkan dagingnya.
Hasil gambar untuk ayam pedaging

Hasil gambar untuk ayam petelur

  • ayam hias atau ayam timangan (pet, klangenan), untuk dilepas  dikebun/taman atau  dipelihara dalam kurungan karena kecantikan penampilan atau suaranya (misalnya ayam katai dan ayam pelung)Hasil gambar untuk ayam hias 
  • ayam sabung, untuk dijadikan permainan sabung ayam




Hasil gambar untuk ayam sabung

Berdasarkan RAS
 Berikut ini adalah ras lokal ayam di Nusantara yang telah dikembangkan untuk sifat/penampilan tertentu:
  • ayam pelung, ras lokal dan unggul dari Priangan (Kabupaten Cianjur) yang memiliki kokokan yang khas (panjang dan bernada unik), termasuk ayam hias;
  • ayam kedu (termasuk ayam cemani), ras lokal dan mulia dari daerah Kedu dengan ciri khas warna hitam legam hingga moncong dan dagingnya, termasuk ayam pedaging dan ayam hias;
  • ayam nunukan, ras lokal dan mulia dari Nunukan, Kaltim, dengan bentuk badan tegap dan ukuran besar, keturunan ayam aduan, termasuk ayam pedaging dan hias;


  • ayam walik (frizzle), ayam dengan bulu yang tidak menutupi badan tetapi tegak berdiri;
Ayam walik putih.
Terdapat pula beberapa istilah untuk menyebut penampilan fenotipe khas tertentu namun sifat itu tidak selalu eksklusif milik ras tertentu, seperti

 
  • ayam bali, ayam dengan leher tidak berbulu dan jambul di kepalanya, sekarang mulai dibiakmurnikan;
  • ayam katai (bantam), istilah umum untuk ayam dengan ukuran kecil (proporsi panjang kaki dengan ukuran badan lebih kecil daripada ayam "normal"), terdapat berbagai ras lokal dan ras murni seleksi yang masuk kategori ini;
  • ayam ketawa, ayam (jantan) seleksi dengan suara kokok terputus-putus seperti orang tertawa, diduga pertama kali sengaja diseleksi di Sulawesi Selatan, tetapi sekarang telah tersebar di berbagai tempat.